MANAJEMEN KEBIJAKAN DALAM PENGEMBANGAN KEPARIWISATAAN

Abstrak

 Pariwisata telah ada sejak tahun 1254 ketika Marco Polo melakukan perjalanan dari Eropa ke Tiongkok. Seiring berjalannya waktu, bidang ini menjadi suatu bidang yang kompleks sehingga memerlukan pendekatan ilmiah dalam pengembangannya. Hal ini melibatkan penggunaan penalaran logis, praanggapan, dan pembenaran untuk mengangkatnya dari sekedar pengetahuan umum menjadi pengetahuan ilmiah yang kompatibel dengan ilmu-ilmu lain (Pitana, 2009). Sejak tahun 1990an, pariwisata telah diakui sebagai fenomena sosial dan ekonomi, bahkan sebagai kegiatan kewirausahaan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat. Sejak tahun 2000-an, kegiatan ini juga telah diakui secara global sebagai kegiatan yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Meski mengalami perkembangan positif, masih banyak destinasi wisata yang belum memiliki perencanaan dan pengelolaan yang baik. Oleh karena itu, perlu adanya kebijakan untuk mengelola pengembangan pariwisata yang ada. Dalam penelitian ini penulis menggunakan model metode penelitian berdasarkan literatur yang tersedia, khususnya artikel yang dipublikasikan di berbagai jurnal ilmiah yang relevan dengan topik yang dibahas.